Angin subuh masih menyisakan lembutnya, agak terasa dingin di dalam kamar yang kami inapi, sebuah kamar yg lumayan besar untuk memuat empat orang biasa. Sementara selimut putih masih menempel dan belum mau terlepas dari menutupi badan walau sebenarnya sambil duduk santai dengan obrolan ringan.
Topik bacaan alquran memang enak dan menarik untuk di pelajari dan direnungkan. Dari sedikit yang kami tahu saling mengemukakan dengan santai, namun berlahan terdengar dari luar kamar suara air yang bersuara walau tidak begitu keras namun terus bersuara.
Kamipun menyudahi obrolan, berlahan selimut yang menempel ku lepaskan. Hanya beberapa langkah untuk mencapai belakang kamar dan membuka pintu belakang.
Terdapat ranjang besi berwarna cokelat yang disediakan untuk menikmati suasana dan fasilitas yang ada.
Sekitar dua meter terhampar kolam renang dengan desain menarik, airnya yang jernih sehingga mampu menampakan corak dan warna dari keramik yang mendasari kolam.
Dari salahsatu sudut kolam terlihat beberapa orang laki-laki yang ternyata adalah peserta didik kami yang menginap.
Mereka sudah asik dengan air dikolam renang dan nyemplung ditengah dinginnya udara yang masih enggan untuk menghilang.
0 Response to "Nyemplung"
Post a Comment